Inilah 10 Pola Diet yang Benar dan Juga Aman Bagi Tubuh



Setiap orang mendambakan sebuah diet atau pola makan yang sempurna. Apabila kita lihat apa yang sudah dibuktikan oleh penelitian di bidang nutrisi, kita akan lihat bahwa pola diet yang benar dan sempurna akan selalu berbeda dan berubah untuk setiap orang. Tidak ada satu diet pun, bahkan yang terprogram detail sekalipun, yang akan memberikan setiap orang bentuk tubuh dan kesehatan yang diinginkan

Yang kita butuhkan adalah sebaliknya, yaitu pola diet yang benar, yang disesuaikan dengan selera, kebutuhan, situasi, dan kondisi, tapi tetap berdasarkan prinsip-prinsip penelitian bidang nutrisi yang nyata. Pola diet yang benar seperti ini akan memungkinkan anda mengatur pola makan anda sedemikian rupa sehingga komposisi tubuh, kesehatan, dan vitalitas anda menjadi optimal, tanpa perlu terobsesi dengan kalori, makanan “terlarang” atau Latihan non-stop

Berikut adalah 10 prinsip dasar yang bisa membantu anda merancang pola diet yang benar untuk anda sendiri:

1. Jangan Melewatkan Jadwal Makan

Berbeda dengan diet Intermittent Fasting, yang melibatkan dengan sengaja dan terencana melewatkan waktu atau jadwal makan di setiap harinya dengan berpuasa, melewatkan waktu atau jadwal makan secara tak terencana karena anda terlalu sibuk atau memang sedak tidak ingin makan akan menyebabkan masalah bagi anda. Ketika anda melewatkan waktu atau jadwal makan secara sporadis, kadar hormon stress (kortisol) akan naik, yang bisa menyebabkan rasa cemas, kesulitan tidur, dan penimbunan lemak di daerah perut

  Tips Konsisten Nge-Gym Tiap Hari, Simak Tipsnya Berikut ini!

2. Rencanakan Kapan Anda Akan Makan dan Apa Yang Akan Anda Makan

Dibandingkan membiarkan nafsu makan dan jadwal keseharian anda yang menentukan kapan anda makan, lebih baik rencanakan dahulu jadwal makan anda dan apa yang akan anda makan. Hal ini akan membantu anda menjaga kestabilan kadar gula darah dan hormon kortisol anda. Hal ini juga memungkinkan anda untuk mencapai target kalori dan makronutrien harian anda dengan cara mengkonsumsi protein, lemak, dan karbohidrat dengan jumlah yang tepat untuk tingkat energi dan fungsi tubuh yang optimal

3. Hidrasi yang Cukup

Seberapa sering anda melupakan konsumsi air minum ketika anda sibuk? Bahkan ketika seseorang mencapai target konsumsi air minum hariannya, kebanyakan tidak terdistribusi secara merata, dimana mereka lebih banyak memenuhi kebutuhan air minumnya pada malam hari. Hal ini justru akan menyebabkan dehidrasi karena konsumsi air terlalu banyak sekaligus akan membuat anda kehilangan banyak elektrolit dan zat gizi. Mulailah hari anda dengan air minum 1 gelas penuh dan penuhi setengah kebutuhan air minum harian anda sebelum makan siang

4. Protein di Setiap Kali Makan

Di zaman modern seperti sekarang, kebanyakan orang hanya merencanakan jenis karbohidrat yang akan mereka makan, entah itu nasi kuning, mie, bihun, pizza, burger, dan lain-lain. Yang sebaliknya perlu anda lakukan adalah fokuskan protein di setiap kali waktu makan, khususnya sarapan dan makan siang. Hal ini akan berdampak positif terhadap tingkat energi dan produktivitas anda. Selain itu, anda juga akan menyuplai tubuh anda dengan cukup asam amino untuk regenerasi jaringan tubuh. Tak kalah penting, protein juga membantu anda menjaga nafsu makan anda dan menstabilkan kadar gula darah anda

5. Variasikan Sumber Protein Anda

Konsistensi pada pola diet yang benar adalah kunci keberhasilan anda mencapai bentuk tubuh dan kesehatan optimal. Namun, setelah anda memiliki struktur konsisten untuk pola makan anda, variasi menjadi factor penting dalam memastikan anda mendapatkan zat gizi secara menyeluruh untuk kesehatan dan bentuk tubuh optimal. Memvariasikan sumber protein anda sangatlah penting karena intoleransi terhadap makanan sangat mungkin terjadi apabila anda mengkonsumsinya setiap hari, bahkan memvariasikan cara penyajiannya sudah cukup membantu seperti telur rebus hari ini, telur mata sapi keesokannya, dan telur dadar sehari setelahnya

  Ini Dia 8 Latihan Leg Day di Rumah yang Bisa Dilakukan Secara Mandiri

6. Jangan Takut Konsumsi Lemak, Selama Lemak Sehat

Mengkonsumsi lemak sehat bersamaan dengan protein akan membantu penyerapan protein. Banyak sumber protein mengandung jenis lemak sehat secara alami, seperti ikan, daging, atau telur. Apabila sumber protein anda tidak mengandung lemak, anda bisa juga mendapatkan lemak sehat dari alpukat atau kacang-kacangan

7. Konsumsi Cukup Buah dan Sayur

Kita tahu bahwa buah dan sayur adalah sumber antioksidan, zat gizi, dan serat yang baik. Namun, buah dan sayur juga membantu anda melindungi dinding usus anda dari peradangan. Dinding usus yang meradang menyebabkan zat-zat sisa makanan yang harusnya dibuang justru memasuki aliran darah anda, bukan sesuatu yang anda inginkan

8. Tidak Perlu Merasa Terlalu Berdosa

Seberapa sering anda meleset dari rencana pola makan harian anda dan berpikir “Ya sudahlah, sekalian saja. Sudah kacau”? Kemudian mengkompensasinya dengan hajar makan yang jauh lebih berlebihan dibandingkan “kekacau”-an awal anda? Atau mungkin anda menyalahi diri anda sendiri terus-menerus karena tidak mengikuti rencana makan harian anda? Semua ini tidak akan membantu anda. Tidak perlu sampai berpikir anda harus mengulang dari awal atau anda sangat berdosa. Cukup belajar dari pengalaman anda dan kembali ke pola diet yang benar

9. Makan untuk Menunjang, Bukan Mengkompensasi Aktifitas

Ubah pemikiran anda dalam mengkonsumsi makanan. Konsumsi nutrisi yang optimal untuk aktifitas harian anda akan menjaga tingkat energi dan produktivitas anda sepanjang hari, bukan untuk mengkompensasi energi anda setelah aktifitas harian

10. Fokus ke Apa yang Bisa Anda Makan

Pola diet yang benar tentu saja sedikit banyak membatasi jenis dan jumlah makanan yang bisa anda makan. Hal ini membuat kita justru terfokus pada apa yang tidak bisa kita makan. Justru sebaliknya, fokus pada apa yang bisa anda makan agar program diet anda lebih ringan untuk dijalani

Kesimpulan

Membuat pola diet yang benar tidak seharusnya rumit dan membebani. Gunakan 8 prinsip sederhana namun terarah ini untuk merencanakan pola diet anda tanpa terlalu memikirkan detil-detilnya. Tubuh anda akan sangat berterimakasih kepada anda

Baca Juga :  Penyebab, Jenis-Jenis dan Penanganan yang Tepat