Tips Lari Menggunakan Smartwatch AI Galaxy Watch7 Harga Rp4 Jutaan


– Samsung kini menyuntikkan teknologi kecerdasan buatan ke jam tangan dan earphone besutannya, yang diklaim akan berguna bagi penggiat olahraga lari.

Perusahaan memahami bahwa banyak orang di Indonesia menjadikan lari sebagai bagian esensial dari gaya hidup sehat.

Perilaku tersebut pun mendorong penggunaan wearable seperti smartwatch dan true wireless stereo (TWS) untuk mendukung performa selama lari.

Untuk itu, Galaxy Watch7 dan Galaxy Buds3 Pro dengan Galaxy AI siap menemani para pengguna menjalani maraton atau fun run dengan lebih maksimal.

“Perangkat Galaxy Wearables terbaru yang baru kami hadirkan ini dapat menunjang aktivitas berlari hingga marathon bagi pengguna.Galaxy Watch7 dengan prosesor 3nm yang memproses data dengan lebih cepat, BioActive Sensor generasi kedua untuk analisa aktivitas fisik dan kondisi tubuh yang lebih akurat, serta Dual GPS System yang lebih akurat mendeteksi laju track berlari,” ujar Annisa Maulina, MX Product Marketing Senior Manager, Samsung Electronics Indonesia.

“Untuk melengkapi ekosistem Galaxy, kami juga hadirkan Buds3 Series dengan Ultra High Quality Audio, desain yang nyaman dipakai, dan baterai yang tahan lama hingga 7 jam, untuk menemani pengguna mencapai target running-nya,” imbuh Annisa.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Kantar Indonesia, Gen Z tercatat 1,7 kali lebih sering menjadikan lari sebagai hobi dibandingkan generasi milenial.

Hal ini terbukti dengan semakin banyaknya orang yang antusias mengikuti acara lari, mulai dari casual run hingga marathon.

Untuk mempersiapkan diri menghadapi maraton atau event lari kekinian lainnya, atlet lari dan content creator Anke Ardine berbagi tips menjalani olahraga dengan lebih maksimal bersama lini terbaru dari Samsung Wearable.

Yuk, ikuti ceritanya berikut ini:

1. Olahraga lebih maksimal dengan pahami kondisi tubuh dengan lebih mendalam pakai Energy Score

Baca Juga :  Cara Mudah Transfer Pulsa Indosat dan Syaratnya

Kondisi fisik yang prima adalah persiapan utama sebelum olahraga, khususnya yang berintensitas tinggi seperti maraton.

Menurut Anke, kita perlu memastikan tubuh cukup terlatih dan memiliki endurance yang baik untuk menjalani aktivitas fisik yang telah kita pilih.

“Setiap mau marathon atau half marathon, aku punya rutinitas latihan untuk dijalani. Latihan ini nggak cuma lari, tapi ada workout lain supaya aku bisa ngelatih otot tubuh dengan balance. Karena workout routine ini hampir setiap hari, aku selalu berusaha take it easy supaya nggak overtrained. Setiap pagi, aku pasti cek Energy Score di Galaxy Watch7 setelah dipakai tidur dan beraktivitas sehari sebelumnya untuk lihat kondisi tubuh secara keseluruhan. Fitur ini bikin aku lebih paham kondisi tubuh dan ngebantu banget buat nyusun jadwal olahraga, jadi workout routine aku bisa lebih impactful!” tutur Anke.

Pahami kondisi tubuh kamu untuk menentukan intensitas aktivitas sehari-hari dengan fitur Energy Score

Fitur Energy Score mencerminkan tingkat energi pengguna yang dihitung berdasarkan kualitas tidur, detak jantung ketika tidur, dan aktivitas fisik yang dilakukan di hari sebelumnya.

Skor numerik yang muncul dapat menjadi rekomendasi bagi pengguna untuk menentukan aktivitas fisik yang akan mereka lakukan di hari itu.

Energy Score didukung dengan Galaxy AI serta teknologi canggih lain seperti generasi terbaru BioActive Sensor untuk memberikan analisis yang akurat, mulai dari heart rate tracking hingga sleep monitoring.

2. Track progres kamu dengan lebih akurat menggunakan teknologi Dual GPS

Selain memperhatikan kondisi fisik, mengobservasi performa saat berolahraga juga salah satu hal yang krusial agar kita tidak memaksakan tubuh di luar batas kemampuan. Dual GPS pada Galaxy Watch7 memberikan akurasi tinggi dalam melacak posisi kita saat berlari.

Baca Juga :  HP android kamu lemot?ikuti trik ini

Dengan teknologi ini, posisi kita dipantau oleh dua sinyal GPS sekaligus, memastikan setiap langkah kita tercatat dengan presisi.

Hasilnya, kita dapat melacak performa dan pace dengan lebih tepat, memungkinkan kita untuk secara bertahap membangun endurance yang dibutuhkan untuk mengikuti race dengan jarak lari tertentu.

Teknologi ini sangat membantu kita dalam menganalisis dan meningkatkan kemampuan berlari, sehingga setiap latihan menjadi lebih efektif dan terukur.

“Supaya bisa melihat analisis yang lebih lengkap, aku juga suka pakai fitur Race untuk cek capaian waktu dan compare dengan record selama 14 hari ke belakang, sekalian lihat apakah aku masih on-track dengan target yang aku mau raih. Jadi, dengan lengkapnya data yang bisa didapat, smartwatch ini ngebantu banget buat aku terus improve dari satu event ke event berikutnya,” ujar Anke.

Lacak olahraga lari kamu jadi lebih akurat berkat fitur running tracker dan akurasi Dual GPS dari Galaxy Watch7

Anke menambahkan, kita tak perlu khawatir baterai akan cepat habis saat track berbagai aktivitas fisik karena smartwatch ini sudah dibekali baterai berkapasitas hingga 425 mAh untuk ukuran 44mm dan 300 mAh untuk ukuran 40mm.

Perangkat Galaxy Watch7 ini juga sudah mendukung Fast Wireless Charge. Jadi, saat kita buru-buru untuk berangkat di pagi hari, kita masih sempat charge baterai smartwatch ini hingga kapasitas yang cukup untuk menemani kita olahraga sampai selesai.

Galaxy Watch7 (Bluetooth) hadir dalam ukuran 40mm serta opsi warna Green dan Cream dengan harga Rp4.499.000.

Galaxy Buds3 Pro (mulai dari Rp3.299.000) dan Galaxy Buds3 (mulai dari Rp2.299.000) hadir dengan opsi warna Silver dan White.