Polisi Beri Bonus Rp500 Ribu untuk Ojol yang Rekam Kejahatan, Simak Caranya


Selular.id – Para driver ojek online (ojol) kini berkesempatan mendapatkan tambahan pemasukan hingga Rp500 ribu dari kepolisian.

Bonus ini diberikan sebagai apresiasi bagi ojol yang aktif merekam dan melaporkan tindak kejahatan di jalan raya, sekaligus bentuk kolaborasi dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Kebijakan pemberian bonus sebesar Rp500 ribu ini diumumkan langsung oleh Kapolda Metro Jaya, Irjen Asep Edi Suheri.

Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Dekananto, menjelaskan bahwa program ini merupakan bentuk penyemangat dari Kapolda kepada para driver ojol yang hampir 24 jam beraktivitas di jalanan.

“Pesan Bapak Kapolda, karena sudah menjadi keluarga besar ojol kamtibmas, beliau tadi sampaikan, ‘Pak Waka sampaikan kepada teman-teman ojol, kalau ada yang di jalan merekam pelaku kejahatan beliau akan berikan bonus Rp500 ribu’,” jelas Dekananto seperti yang Selular kutip.

Program ini tidak hanya sekadar insentif finansial, tetapi juga bagian dari strategi polisi untuk melibatkan seluruh elemen masyarakat dalam menjaga situasi kamtibmas.

Dekananto menegaskan bahwa bonus tersebut diberikan sebagai apresiasi atas peran aktif ojol yang sering menjadi saksi atau menemukan kejadian-kejadian kejahatan selama beroperasi di jalan raya.

Kolaborasi Ojol dan Polisi dalam Menjaga Keamanan

Menurut Dekananto, kolaborasi antara ojol dan kepolisian sudah berjalan baik bahkan sebelum program bonus ini diluncurkan.

Dia meyakini bahwa tanpa adanya insentif finansial pun, para pengemudi ojol tetap akan memberikan informasi penting mengenai situasi kamtibmas kepada kepolisian.

“Saya yakin di depan, tanpa ada bonus pun teman-teman akan memberikan informasi itu. Karena ini menjadi tanggung jawab bersama,” tegasnya.

Polisi menyadari bahwa menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat tidak bisa dilakukan sendirian.

Tantangan ke depan yang semakin berat membutuhkan dukungan dari berbagai potensi masyarakat, termasuk komunitas ojol.

Baca Juga :  Daftar HP Xiaomi, Redmi, dan Poco yang Tidak Akan Didukung Lagi

Program bonus ini diharapkan dapat memperkuat sinergi yang sudah terbangun antara kepolisian dan para driver ojol.

Wadah Ojol Kamtibmas dan Aspirasi Driver

Selain program bonus, kepolisian juga membentuk wadah khusus bernama ojol kamtibmas.

Wadah ini bertujuan menampung aspirasi para driver ojol yang selama ini mungkin mengalami perlakuan diskriminatif di tempat-tempat tertentu.

Dekananto menekankan bahwa melalui wadah ini, berbagai keluhan dan masukan dari ojol akan menjadi perhatian langsung Kapolda Metro Jaya.

Pembentukan ojol kamtibmas menunjukkan komitmen kepolisian dalam memperhatikan kesejahteraan dan hak-hak para driver ojol.

Program ini juga sejalan dengan berbagai upaya peningkatan kesejahteraan driver ojol yang selama ini dilakukan berbagai pihak, termasuk perusahaan penyedia layanan ojek online.

Meskipun sempat terjadi kekhawatiran akan kelangkaan ojol akibat berbagai kebijakan platform, program dari kepolisian ini diharapkan dapat memberikan nilai tambah bagi para driver.

Bahkan sebelumnya, berbagai upaya telah dilakukan untuk meningkatkan pendapatan driver, termasuk penyesuaian tarif yang diusulkan para driver.

Program bonus Rp500 ribu dari polisi untuk ojol yang merekam dan melaporkan kejahatan ini diharapkan dapat berjalan efektif dan memberikan manfaat ganda.

Di satu sisi, driver mendapatkan tambahan penghasilan, di sisi lain, kepolisian mendapatkan mitra strategis dalam menjaga keamanan dan ketertiban di jalan raya.

Sinergi semacam ini dinilai penting untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi semua pengguna jalan.